Sebelum kita mempelajari sistem informasi
manajemen berbasis kompoter sangat diperlukan kita mengetahui terlebih dahulu mengenai
sistem informasi manajemen. SIM adalah pengembangan dan penggunaan
sistem-sistem informasi yang efektif dalam organisasi-organisasi, membicarakan
informasi berarti membicarakan masalah pengetahuan atau berita. Karena kita
akan merasa kesulitan jika dalam kehidupan sehari-hari kita tidak mengetahui
informasi yang dapat membantu kita dari kesulitan-kesulitan yang ada.
Dari pengertian
tersebut bisa dikembangkan bahwa SIM saat ini tidak hanya mengenai SIM dalam
arti sempit, akan tetapi SIM bisa di terapkan dengan mengaplikasikannya dengan
tekhnologi yang sekarang berkembang, bisa dibayangkan jika setiap informasi
mengenai perusahaan tidak menggunakan computer untuk menyimpan datanya maka,
sangat banyak dan lama jika perusahaan ingin mencari kembali file yang telah
tidak dipakai namun dibutuhkan dikemudian hari.
Sistem
informasi ini dikembangkan juga untuk mengikuti era globalisasi karena, sistem
informasi saat ini sangat berkembang luas bahkan dinegara lainpun sangat pesat
perkembangannya, dengan adanya sistem informasi manajemen berbasis computer ini
kita bisa berkomunikasi dan bisa mendapat informasi mengenai sistem informasi
dari Negara lain, tidak terbatas hanya di dalam negeri, maka dari itu banyak
sekali manfaat dari adanya sistem informasi berbasis computer, namun yang harus
diperhatikan adalah informasi yang kita buat harus dipertanggung jawabkan
kebenarannya karena informasi yang salah akan dapat menyesatkan para pembaca
maka dari itu butuh ketelitian dan harus cermat dalam memilih setiap informasi
yang kita dapat.
Pertanyaannya
adalah, kenapa harus berbasis computer?. Karena computer dapat membantu untuk
menyimpan, mengiangatkan kita akan file yang telah kita simpan dalam computer,
file yang berupa informasi penting tidak bisa kita simpan disembarang tempat
karena itu akan menimbulkan kerusakan. Computer dapat membantu kita agar kita
bisa membuka dan melihat file tersebut kapan saja kita butuhkan, sehingga
sangat penting untuk era seperti saat ini yang semuanya di ukur menggunakan
tekhnologi, dalam hal ini adalah computer.
SIM merupakan
metode formal yang menyediakan informasi yang akurat dan tepat waktu kepada
manajemen untuk mempermudah proses pengambilan keputusan dan membuat organisasi
dapat melakukan fungsi perencanaan , operasi secara efektif dan cepat. Dalam
kegiatannya komputer memainkan peranan
penting dalam sebuah sistem informasi. Secara teori, penerapan sebuah
Sistem Informasi memang tidak harus menggunakan komputer dalam kegiatannya.
Tetapi pada prakteknya tidak mungkin sistem informasi yang sangat kompleks itu
dapat berjalan dengan baik jika tanpa adanya computer yang dapat meminimalkan
waktu serta mempercepat pekerjaan seorang manajer yang harus membuat keputusan
cepat dan tepat.
Sistem informasi dikembangkan untuk tujuan yang
berbeda-beda, tergantung pada kebutuhan bisnis. Skema Sistem Informasi
Berbasis Komputer di organisasi,dapat dibagi menjadi beberapa bagian:
1.
Sistem Pemrosesan Transaksi. Merupakan sistem
informasi yang dituntut untuk mengguanakan komputer dan dikembangkan untuk
memproses data dalam jumlah besar untuk transaksi rutin seperti
penggajian, keuangan, inventarisasi dan sebagainya. Sistem ini berfungsi pada
level organisasi yang memungkinkan organisasi bisa berinteraksi dengan
lingkungan eksternal.
2.
Sistem Informasi Manajemen (Management
Information System) tidak menggantikan Sistem Pemrosesan Transaksi (Transaction
Processing Systems), tetapi mendukung spektrum tugas-tugas organisasi yang
lebih luas dari Sistem Pemrosesan Transaksi (Transaction Processing Systems) termasuk
analisis keputusan dan pembuat keputusan.
3.
Sistem Pendukung Eksekutif (Executive Support
Systems). Sistem tergantung pada informasi yang dihasilkan oleh Sistem
Pengolahan Transaksi. Sistem ini membantu para eksekutif mengatur interaksinya
dengan lingkungan eksternal dengan menyediakan grafik-grafik dan pendukung
komunikasi di tempat-tempat yang bisa diakses seperti kantor.
4.
Dengan
integrasi yang dimiliki antar subsistemnya, sistem informasi akan mampu
menyediakan informasi yang berkualitas, tepat, cepat dan akurat sesuai dengan
manajemen yang membutuhkannya. Secara teori, penerapan sebuah Sistem
Informasi memang tidak harus menggunakan komputer dalam kegiatannya. Tetapi
pada prakteknya tidak mungkin sistem informasi yang sangat kompleks itu dapat berjalan
dengan baik jika tanpa adanya komputer.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar